Dosen FKK UMJ Temukan Khasiat Kombucha Bunga Telang Turunkan Kadar Kolesterol
JAKARTA -- Kombucha merupakan minuman teh fermentasi yang belakangan ini digemari sebagian masyarakat. Kombucha memiliki rasa asam, manis, dan akibat fermentasi minuman ini mengandung probiotik. Selain kandungan probiotik, kombucha juga memiliki kandungan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan.
Oleh karena manfaatnya itu, dosen Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) Rosyanne Kushargina, S.Gz., M.Si., melakukan penelitian untuk mengembangkan minuman kombucha dari teh bunga telang dan menguji potensinya pada subjek dislipidemia, untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Dislipidemia merupakan kondisi tidak normalnya kadar lipid di dalam darah, terutama ditandai dengan peningkatan kadar kolesterol LDL. Dislipidemia merupakan salah satu risiko terjadinya penyakit jantung. Data Riset Kesehatan Dasar Nasional menunjukkan saat ini terjadi peningkatan prevalensi penyakit jantung dari 0,9% pada tahun 2007 menjadi 1,5% pada tahun 2018.
Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi termasuk beragam jenis edible flower atau bunga yang dapat dikonsumsi, salah satunya adalah bunga telang. Bunga dengan nama ilmiah Clitoria teratea L. ini dipilih karena ketersediaannya di Indonesia dan tren masyarakat yang gemar mengonsumsi minuman berbahan baku bunga telang. Oleh karenanya saat ini sangat mudah mendapatkan bunga telang kering siap seduh di loka pasar (market place). Selain itu masyarakat Indonesia juga masih memiliki kebiasaan mengonsumsi minuman herbal.
Bunga telang mengandung polifenol yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Kandungan polifenol juga terbukti memiliki potensi antioksidan, antidiabetes, anti-obesitas, anti-inflamasi, antimikroorganisme, dan antikanker.
Bunga telang memiliki kandungan antosianin yang merupakan senyawa antioksidan, namun antosianin akan lebih stabil pada suasana asam. Kombucha merupakan minuman asam, sehingga pengembangan kombucha dari bunga telang dapat membuat kandungan antosianin tetap stabil.
Penelitian menggunakan hewan coba membuktikan kombucha bunga telang memilik efek hipolipidemik dan antiinflamasi yang dapat memperbaiki metabolisme kolesterol. Belum pernah dilakukan uji klinis sebelumnya untuk menguji potensi kombucha bunga telang, maka Rosyanne tertarik untuk meneliti hal ini.
Hasil uji klinis membuktikan kombucha bunga telang dapat memperbaiki profil lipid dan menurunkan stres oksidatif pada subjek dislipidemia. Kandungan antioksidan, probiotik, dan asam asetat di dalam kombucha bunga telang dapat menurunkan kolesterol, memperbaiki fungsi endotel dan respons inflamasi pada pembuluh darah sehingga dapat mencegah komplikasi dan risiko penyakit jantung akibat dislipidemia.
Minuman ini dapat menjadi alternatif minuman kesehatan bagi orang dengan risiko dislipidemia. Hal itu tentu dibarengi dengan gaya hidup dan pola makan yang baik dan sehat untuk mendukung optimalisasi manfaat kombucha.
Penelitian ini merupakan disertasi Rosyanne yang berjudul Pengembangan Kombucha dari Bunga Telang (Clitoria teratea L.) dan Potensinya untuk Memperbaiki Kondisi Dislipidemia. Ia menyelesaikan studi doktor di Prodi Ilmu Gizi Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor (IPB) pada Juni 2024.
Pada usianya yang ke-68 tahun Universitas Muhammadiyah Jakarta mendapatkan Akreditas Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi pada 5 Maret 2024. Di tahun ini, UMJ yang menjadi kampus tertua diantara 173 PTMA, telah melahirkan 22 guru besar (professor), yang salah satunya terhitung masih sangat muda, yaitu di usia 33 tahun dalam bidang ilmu hukum. UMJ juga telah memiliki 16 Prodi dengan akreditasi Unggul, 2 Prodi dengan akreditas A, dan memiliki jumlah dosen bergelar Doktor 238, serta yang sedang studi lanjut ke jenjang S3 sejumlah 92 orang.
Dengan akreditasi unggul, UMJ sebagai Perguruan Tinggi Muhamamadiyah Aisyiyah (PTMA) tertua, UMJ dapat meningkatkan profesionalitas dan produktivitas serta penguatan budaya ilmiah unggul berdasarkan Al Islam Kemuhammadiyahan. UMJ telah melahirkan tidak kurang dari 51.093 alumni yang tersebar dan berkpirah dalam berbagai bidang dan telah memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.