Anak RK Lepas Jilbab, Perempuan ICMI: Orangtua Wajib Bimbing Putrinya
JAKARTA -- Perempuan Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (Perempuan ICMI) mengatakan, orang tua tetap berkewajiban membimbing putrinya agar memahami menutup aurat adalah kewajiban agama bagi seorang muslima. Hal itu menanggapi putri Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, yaitu Camillia Laetitia Azzahra yang memutuskan melepas kerudungnya.
Keputusan yang menghebohkan itu dibuat Zahra lewat akun instagram pribadinya @cammiliaazr. Meski begitu, Perempuan ICMI mengatakan, bimbingan itu seraya tetap menghormati kesimpulan putrinya tersebut.
"Sebagai orang tua, kewajiban membimbing putrinya dan mengarahkan untuk melaksanakan ajaran agama khususnya dalam menutup aurat tetap jadi kewajibannya meski itu adalah keputusan Zahra sendiri. Sebab, orangtua yang akan diminta tanggung jawab kesalahan anaknya di hadapan Allah, jika ia berlepastangan dari hal tersebut," ujar Ketua MPP Perempuan ICMI, Dra Welya Safitri M.Si dalam siaran tertulisnya pada Jumat, 05 April 2024 di Jakarta.
Sebagai inisiator Hari Jilbab Nasional pada 8 Maret 2024 lalu, Welya mengakui miris dengan kenyataan itu. Namun tetap menghormati keputusan putri Ridwan Kamil tersebut. "Tapi kan Zahra juga sudah menyatakan, bahwa dirinya mungkin saja akan kembali berhijab jika sudah memahaminya dari hatinya sendiri. Itu berarti, dia memang butuh ilmu, bimbingan dan arahan khususnya soal kewajiban-kewajiban syariat agamanya dan ini harus kita dukung," terang Welya.
Dirinya juga berharap, para aktivis hijab muslimah tidak melakukan perundungan pada keputusan Zahra. Mereka harus lebih aktif melakukan edukasi kepada publik tentang sisi positif kewajiban berhijab yang mungkin saja masih kurang dipahami kalangan muslimah dan masyarakat secara umum. "Jangan di-bully, terus dekati dan berikan pencerahan. Justeru teman-teman aktifis hijab harus lebih memberikan edukasi yang lebih intens dan lebih mencerahkan lagi, sebab semua orang berbeda proses kehidupannya," pungkas Welya.
ICMI menyatakan akan selalu hadir untuk memberikan solusi dan kontribusi terbaik bagi bangsa Indonesia. ICMI yang berlandaskan ke-Islaman dan ke-Indonesiaan berbasis kecendekiaan akan selalu berperan aktif mendorong kebaikan untuk bangsa dan negara.